Kanker endometrium stadium IVB-04

Pasien adalah seorang wanita berusia 55 tahun, dan histopatologi biopsi mengkonfirmasi diagnosis kanker endometrium stadium IVB yang berdiferensiasi buruk.

Diferensiasi rendah dan keganasan tinggi. Tumornya telah menyebar dan tidak dapat diangkat seluruhnya melalui operasi. Evaluasi lebih lanjut menunjukkan bahwa pasien mengalami penurunan proporsi dan jumlah limfosit serta aktivitas sel NK yang sangat rendah. Karena tidak dapat mentoleransi efek buruknya, dia meninggalkan kemoterapi dan berpartisipasi dalam uji klinis sel NK darah tali pusat.

Pasien ini mendapat pengobatan pertama pada Februari 2021 dan kedua kalinya 6 bulan kemudian. Selama 4 hari berturut-turut, satu infus intravena setiap hari dan immunophenotyping dilakukan sebelum dan sesudah setiap putaran pengobatan.

Setelah imunoterapi pertama pada sel NK darah tali pusat, pasien mencapai remisi parsial. Kekuatan fisik, nafsu makan, dan kualitas tidurnya meningkat.

Setelah pengobatan kedua, peneliti melakukan pemindaian PET-CT. Pemindaian menunjukkan penurunan ukuran massa hipermetabolik uterus kanan dan penurunan metabolisme dan volume uterus yang signifikan dibandingkan sebelum pengobatan. Meskipun massa kepala femur kanan dan metastasis tulang rusuk kanan ke-10 dan ke-11 tidak berubah, metabolisme metastasis tulang normal. Beberapa metastasis kelenjar getah bening di leher, mediastinum, retroperitoneum, dan panggul juga menghilang.

Setelah dua kursus, skor status fisik menurun dari 3 menjadi 1 dan kualitas hidup meningkat secara signifikan.